TikTok saat ini menjadi sebuah platform yang menghasilkan banyak influencer baru. Dengan beragam konten yang dihasilkan, TikTok berhasil membuat suatu komunitas pengguna yang mencari konten sesuai dengan keinginan dan kebutuhan. Salah satu konsep konten yang banyak digunakan adalah A Day in My Life. Sesuai dengan namanya, konsep tersebut memperlihatkan apa saja yang dilakukan sehari-hari oleh pemilik konten. Pembuatan video dengan konsep tersebut juga dapat membentuk personal branding si pembuat konten.

Sebagai seorang content creator, tentunya sangat penting untuk membangun personal branding agar mendapat audiens. Dengan konten sebelumnya yaitu A Day in My Life dapat menjadi salah satu cara dalam membangun personal branding oleh content creator. Salah satu yang dikenal adalah Reizuka Ari, content creator TikTok yang membuat konten tersebut dan mendapatkan audiens serta membentuk personal branding-nya.

Source: https://www.instagram.com/reizandshine.id/
Source: https://www.instagram.com/reizandshine.id/

Kerennya, sebagai seorang content creator, tak hanya dapat membuat konten untuk penontonnya, tapi juga dapat membangun hal lain seperti merintis usaha. Seperti Reizuka Ari yang sudah memiliki jumlah followers TikTok 3,2 juta sampai tulisan ini dibuat, dengan personal branding yang sudah terbentuk dan audiens yang banyak, peluangnya untuk merintis usaha bisa dibilang brilian. Setelah berkecimpung di TikTok beberapa tahun ke belakang, sekarang sudah muncul brand Reiz & Shine dengan produk skin care yang dia buat.

Dari Reizuka Ari, #HaloKawan dapat melihat kalau penggabungan antara personal branding dan platform TikTok dapat mengantarkan seorang content creator membangun hal-hal yang bermanfaat. Nah, apa saja sih yang #HaloKawan bisa ambil dari kisah Reizuka Ari tersebut hingga dapat bangun brand Reiz & Shine?

|| Baca Juga: Personal Branding buat Business Owner, Mulai Darimana?

Personal Branding yang Kuat

Menjadi seorang content creator agar mendapat banyak audiens, tentunya penting untuk membentuk personal branding supaya menarik perhatian dan menjadi ciri khas. Dilansir dari entrepreneur.com, personal branding dapat membuat seseorang menjadi berbeda dibanding dengan yang lain dari sisi mengekspresikan nilai, karakter, dan hal unik yang ditonjolkan.

Dengan dibantu personal branding juga dapat mempengaruhi tingkat kesuksesan karirnya. Sama dengan brand yang disebutkan sebelumnya, Reiz & Shine yang tercipta karena personal branding Reizuka Ari. Rei, sapaanya seringkali memberikan informasi untuk penggunaan sun screen kepada penontonnya dan melihat peluang bisnis dari sana.

Jumlah Audiens yang Terbentuk dari Personal Branding

Dari personal branding yang sudah dibuat oleh Rei dalam konten-konten yang sesuai nilai, karakter, dan hal unik yang ingin Rei sampaikan terkumpul jumlah audiens yang banyak. Jumlah audiens inilah yang dapat membantu Rei dalam pengembangan bisnisnya di mana awareness dari brand Reiz & Shine akan lebih mudah dikenal pada tahap awal penjualan produknya.

Tentunya audiens yang sudah ada tidak datang dalam waktu yang cepat. Butuh proses trial and error dalam keberjalanannya menemukan formulasi konten yang tepat yang mencerminkan personal branding si kreator. Setelah mendapatkan formula yang tepat maka akan terkumpul jumlah audiens yang sudah tersaturasi menyukai konten-konten yang dibuat. Dari sinilah langkah #HaloKawan memutuskan akan dimanfaatkan ke mana jumlah audiens yang sudah ada. Dalam tulisan ini, Reizuka Ari sebagai pembuat konten memanfaatkan jumlah audiens yang ada untuk mendukung rintisan bisnisnya.

Interaksi Kreator dan Audiens

Selain menciptakan personal branding yang kuat serta mendapat jumlah audiens yang banyak, keberhasilan personal branding tersebut juga didapat dari interaksi antara content creator dan audiens-nya. Dengan adanya interaksi, audiens merasa lebih dekat dengan kreator sehingga membentuk kontinum emosional.

Kontinum emosional adalah cara berpikir bagaimana sebuah aktivitas marketing dapat membuat koneksi emosional antara kreator dan audiens. Bermain dengan emosional seseorang dengan tepat dapat membentuk koneksi yang kuat juga antara kreator dan audiens. Hal ini didapat dari konten yang dibuat dan interaksi yang terjadi didalamnya.

Selain brand Reiz & Shine yang dibentuk Reizuka Ari, masih banyak sekali brand yang terbentuk dari personal branding yang kuat oleh seorang kreator atau influencer seperti Kylie Cosmetics oleh Kylie Jenner, SKIMS oleh Kim Kardashian, Lokasaji dan Ngikan oleh Rachel Vennya, dan masih banyak lagi. #HaloKawan juga dapat menjadi salah satu orang yang membuat sebuah bisnis dari cara ini.

Pada dasarnya dalam dunia bisnis, karir, ataupun media sosial, personal branding sangatlah dibutuhkan untuk dapat menjadi pembeda di tengah banyak konten yang mengusung tema serupa. Membangun personal branding juga tak hanya dimanfaatkan untuk menonjolkan konten #HaloKawan tapi juga dapat dimanfaatkan sebagai sebuah komunitas saat #HaloKawan membuat bisnis rintisan.

Semoga konten ini bisa bermanfaat buat #HaloKawan dan kedepannya MinKa pasti akan selalu ngasih banyak info-info bermanfaat lainnya seputar Brand News, Marketing Tips, dan Social Media Updates. Terakhir, #HaloKawan jangan lupa untuk share tulisan ini ke temen-temen yang lain ya!

Tak ketinggalan, MinKa punya sesuatu yang gak kalah menarik nih. Buat #HaloKawan yang sedang membangun bisinis, #HaloKawan bisa banget nyari tahu lebih dalam tentang gimana membangun branding fundamental dalam brand rintisan #HaloKawan dengan klik dan enroll materi Branding Fundamental for SMEs di sini ya!


Written by: Indra Kurniawan

Source:

  1. https://www.entrepreneur.com/starting-a-business/why-personal-branding-matters-for-entrepreneurs/449028
  2. https://www.tiktok.com/@reizandshine.id
  3. https://www.tiktok.com/@dictionarei
  4. https://www.socialmediaexaminer.com/community-based-marketing-the-future-of-business/#:~:text=Community%2Dbased%20marketing%20happens%20when,of%20choice%20for%20new%20startups.
  5. https://influencermarketinghub.com/top-creator-brands/